Presiden Joko Widodo (Jokowi), menitipkan pesan kepada masyarakat penerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) berupa beras 10 kilogram, untuk meminta kepada presiden terpilih Prabowo Subianto untuk melanjutkan program tersebut.
"Nanti, nanti kalau ketemu Pak Prabowo, disampaikan Pak, minta dilanjutkan bantuannya Pak," kata Jokowi, Kamis kemarin saat meninjau gudang Bulog di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Baca Juga: Akui Istana Negara Kerap Disoroti Tamu Negara, Jokowi: Saya Nggak Tahu Mereka Memuji atau Menyindir
Baca Juga: PLN Siap Sokong Listrik untuk Smelter Freeport yang Baru Diresmikan Presiden Jokowi
Lebih lanjut, Kepala Negara juga mengatakan jika dirinya akan pensiun sebagai presiden pada tanggal 20 Oktober mendatang.
Karena itu, Jokowi pun kembali menyampaikan permohonan maaf jika ada kesalahan, kekhilafan, dan kekurangan dalam membuat kebijakan.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya adalah manusia yang tidak sempurna, penuh dengan kekurangan, penuh dengan kebodohan, penuh dengan kekhilafan, saya mohon dimaafkan yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan, kekhilafan, kekurangan dalam saya membuat kebijakan-kebijakan untuk rakyat," katanya.
Sambungnya, "Ibu juga terima semua ya, yang 10 kilo ya? Pada bulan Oktober ya? Nanti setelah itu masuk ke Desember, ya. Biar tahu semuanya. Ibu juga terima yang 10 kilo semua? Semuanya ini penerima juga pada bulan Januari, Februari, Maret, terima semua?" tanya Presiden.
"Sudah, Pak. Bulan depan lagi ya Pak?" seru masyarakat.