Psikolog Carol Dweck dari Stanford University dalam bukunya yang berjudul Mindset: The New Psychology of Success, memperkenalkan pola pikir berkembang yang juga dikenal dengan istilah Growth Mindset. Mungkin, Grothmates juga sudah tak asing mendengar istilah yang satu ini.
Growth mindset atau pola pikir berkembang merupakan suatu keyakinan bahwa kemampuan dan kecerdasan seseorang dapat berkembang melalui tiga hal yakni usaha, belajar, dan ketekunan. Seseorang yang memiliki growth mindset tidak melihat tantangan sebagai hambatan, melainkan kesempatan untuk mempelajari hal baru.
Namun, Menteri BUMN Erick Thohir beranggapan, hanya memiliki growth mindset saja tidak cukup. Baginya, kemampuan menjaring relasi baru atau networking sangat penting dimiliki oleh siapapun yang ingin mencapai kesuksesannya, asal dilakukan dengan bijak alias tak salah bergaul.
Baca Juga: Cara Pandang Erick Thohir dalam Menghadapi Masalah
“Tapi harus bergaul dengan yang benar. Kalau pergaulan kalian salah, kalian akan ikut-ikutan nanti,” ujar Erick Thohir seperti Olenka kutip, Jumat (1/11/2024).
Menurut Erick, interaksi sosial yang positif bisa mendatangkan banyak keberuntungan. Bukan hanya menambah jaringan, tetapi juga dapat menambah ilmu dan pengalaman.
“Sosial itu penting. Karena dalam bersosial itu kita juga menambah ilmu, menambah pengalaman, menambah jaringan. Tapi jangan salah gaul,” imbuhnya.
Baca Juga: Erick Thohir: Kekuatan Pikiran Positif, Kunci Melihat Masa Depan
Dalam hal ini, kombinasi antara growth mindset dan kemampuan networking bisa menciptakan pondasi yang lebih kuat untuk mencapai suatu kesuksesan. Meskipun pola pikir berkembang mendorong individu untuk terus berusaha dan belajar dari setiap tantangan, kemampuan untuk membangun jaringan sosial juga sangat dibutuhkan dalam lingkungan yang kompetitif saat ini.
