Dagu berlipat atau double chin sering kali menjadi salah satu keluhan yang mengganggu penampilan.
Terkait hal itu, COO Derma Express Indonesia, Angelia Lie, menjelaskan bahwa kondisi ini umumnya disebabkan oleh dua faktor utama, yaitu penumpukan lemak atau kulit yang mulai kendur.
“Kalau double chin itu antara dua, isinya lemak atau kulit yang kendur,” ungkap Angelia, saat ditemui Olenka, di Jakarta, belum lama ini.
Menurut Angelia, mayoritas pasien yang datang ke Derma Express berada pada rentang usia muda, yakni 20–30 tahun.
Pada kelompok usia ini, kata dia, masalah double chin lebih sering disebabkan oleh lemak.
Baca Juga: Wajah Tirus hingga Kulit Glowing, Ini Tren Perawatan Kulit yang Paling Dicari di Derma Express
“Kebanyakan kalau di Derma Express, karena pasien masih usia muda, biasanya problemnya adalah lemak. Jadi kalau punya double chin, lemak seperti ini, kita otomatis untuk menghancurkan lemak tersebut,” jelasnya.
Namun, Angelia juga menekankan bahwa perawatan di klinik sebaiknya dibarengi dengan gaya hidup sehat.
“Sama mungkin satu lagi, bantu dengan diet dan olahraga ya. Karena saya selalu percaya, mau sebagus apa pun kita treatment, kalau kita juga gak menjaga, hasilnya juga pasti kurang bagus,” tuturnya.
Menurutnya, dengan kombinasi perawatan medis yang tepat serta pola hidup sehat, masalah double chin dapat diatasi lebih efektif.
“Dengan begitu, penampilan tetap terjaga dan rasa percaya diri meningkat,” tandasnya.
Baca Juga: Buka Cabang ke-22 di Bekasi, Derma Express Hadirkan Perawatan Kulit Modern dengan Promo Spesial