Salah satu alasan Caitlin mulai fokus pada perawatan kulit dengan kolagen adalah karena smile line atau garis senyum di wajahnya yang kerap membuat makeup-nya cracking.
“Aku kalau bukan makeup, kalau senyum, itu suka banget pattern smile line gitu. Aku suka kesel banget, I always have to touch it up,” ungkapnya.
Ia pun menambahkan bahwa meskipun senyum dan tertawa adalah hal yang menyenangkan, smile line yang terlalu dalam bisa mengganggu penampilan, terutama saat menggunakan makeup.
“Kita tuh memang happy, sering senyum, sering ketawa ya, tapi ternyata smile line-nya ini akhirnya mengganggu juga ya. Bahkan akhirnya butuh treatment khusus gitu,” kata Caitlin.
Caitlin juga berpesan kepada para penggemarnya untuk lebih peduli dengan kondisi kulit mereka.
“Buat teman-teman disini yang terlalu humble ya atau terlalu ramah, atau mungkin extremely happy gitu, suka nyanggupin sesuatu, ternyata kamu juga harus memperhatikan smile line kamu lho yang bahkan mungkin kalau lagi ada makeup yang on ya, kadang suka cracking ya. Nah, itu sebetulnya bisa jadi salah satu tanda bahwa kamu ternyata butuh produk collagen ya,” tutupnya.
Baca Juga: Dokter Estetika: Perawatan Kolagen Sejak Muda Ibarat Menabung untuk Masa Depan Kulit