Tren K-Beauty kini bisa dirasakan langsung di Indonesia tanpa harus terbang ke Korea Selatan. Nulook Clinic, yang berlokasi di kawasan Legian, Bali, resmi memperkuat posisinya sebagai pusat K-Beauty dan pelatihan kedokteran estetika global dengan menerapkan standar sistem medis Korea di tanah air.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi global CGBIO, perusahaan terkemuka di bidang pengobatan regeneratif, untuk memperluas jangkauan teknologi dan keahlian K-Beauty ke berbagai negara.
Sebagai puncaknya, CGBIO akan menggelar acara internasional “BEYOND AESTHETICS, Meet the Masters in Bali 2025” pada 17–18 Oktober 2025 mendatang.
Mengusung model rumah sakit Korea Selatan, Nulook Clinic menghadirkan infrastruktur medis modern dan layanan premium bagi pasien domestik maupun mancanegara.
Klinik ini tidak hanya menawarkan perawatan estetika dan kulit, tetapi juga pembentukan tubuh, anti-penuaan, hingga terapi regeneratif berbasis sel punca, teknologi yang sebelumnya belum banyak tersedia di kawasan Asia Tenggara.
Menariknya, klinik ini juga menjadi pionir wisata medis di Bali, memungkinkan pasien internasional menikmati perawatan K-Beauty berkualitas tinggi sambil berlibur di salah satu destinasi wisata terbaik dunia.
Dari Klinik Estetika Menjadi Pusat Pelatihan Dokter
Lebih dari sekadar mengadopsi teknik Korea, Nulook Clinic berkembang menjadi pusat edukasi kedokteran estetika.
Para dokter Indonesia kini dapat belajar langsung standar prosedur kombinasi estetika medis ala Korea melalui program pelatihan intensif, termasuk sesi praktik langsung (hands-on).
“Nulook bukan hanya klinik estetika medis. Ini adalah tempat para dokter belajar dan berkembang bersama,” tutur Shita Diwyani Sudarsa, perwakilan Nulook Clinic, dikutip Rabu (15/10/2025).
“Dengan teknik inovatif dari para ahli Korea Selatan, kami mengadakan pelatihan bagi dokter Indonesia, berbagi pengetahuan dan prinsip keselamatan dalam kedokteran estetika K-Beauty," tambah Shita
Para dokter spesialis asal Korea secara rutin mengadakan webinar dan seminar langsung, sementara tim Indonesia menerapkan ilmunya di lapangan.
Pendekatan ini menjadikan Nulook sebagai ekosistem pembelajaran berkelanjutan, di mana layanan pasien dan pendidikan berjalan berdampingan.
Baca Juga: Beauty Alert! K-Beauty Fest 2025 Kembali Digelar di Jakarta, Hadirkan 20+ Brand Premium Korea