Sebagai bentuk komitmen PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan, kesehatan dan keberlanjutan, dengan berlandaskan prinsip SDGs (Sustainability Development Goals), Pertamina Drilling melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove di Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk, Pantai Indah Kapuk 2, Jakarta Utara, Minggu (23/2).

Penanaman pohon mangrove yang juga bertepatan pada Peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2025 ini dilakukan oleh Komisaris Utama Pertamina Drilling Gema Iriandus Pahalawan, Direktur Utama Pertamina Drilling Avep Disasmita, serta jajaran manajemen, pekerja serta anak perusahaan.

Usai melakukan penanaman, Komisaris Utama Pertamina Drilling Gema Iriandus Pahalawan menyampaikan, “Hari ini kita melakukan penanaman pohon mangrove dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan, kesehatan dan keberlanjutan, dengan berlandaskan prinsip SDGs. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan, tetapi juga untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar yang bergantung pada ekosistem mangrove," katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (27/2/2025).

Mangrove dikenal sebagai pelindung garis pantai yang efektif, membantu mencegah abrasi dan mengurangi dampak dari gelombang laut.

Selain itu, hutan mangrove juga berfungsi sebagai habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna, serta sebagai tempat pemijahan ikan. Penanaman pohon mangrove ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem pesisir dan meningkatkan keanekaragaman hayati.

Baca Juga: Dorong Energi Bersih, Pertamina Manfaatkan Gas Suar Kilang Menjadi Listrik

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina Drilling Avep Disasmita mengungkapkan, “Selain di Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk, Pantai Indah Kapuk 2, Jakarta Utara, Pertamina Drilling juga melakukan penanaman pohon mangrove di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Gerakan ini tidak akan selesai sekarang, namun akan berlanjut di lokasi-lokasi kerja kami yang tersebar diseluruh Indonesia”. 

Baca Juga: Demi Percepatan Swasembada Energi, Serikat Pekerja Minta Prabowo Ambil Alih Kembali Pertamina!

Ditambahkan Avep pentingnya pelestarian lingkungan dan peran aktif perusahaan dalam mendukung proyek-proyek berkelanjutan. "Kegiatan ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan kami. Kami berkomitmen untuk tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga pada kelestarian lingkungan," ujarnya.

Masyarakat setempat juga turut dilibatkan dalam penanaman pohon mangrove di Pulau Pari. Mereka tampak antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan penanaman. Mereka dilibatkan langsung dalam proses penanaman, mulai dari penggalian lubang hingga penanaman bibit mangrove. Hal ini tidak hanya memberikan pendidikan lingkungan bagi warga, tetapi juga mengedukasi mereka tentang pentingnya menjaga ekosistem mangrove. 

Keberadaan mangrove di Pulau Seribu sebenarnya sangat vital, mengingat kawasan ini merupakan salah satu destinasi wisata bahari yang mulai berkembang. Dengan menguatkan ekosistem mangrove, diharapkan keindahan alam yang ada dapat terlindungi dan memberikan manfaat jangka panjang bagi pariwisata setempat.

Warga setempat, Aan, mengatakan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat. Selain untuk lingkungan, kami juga belajar banyak tentang mangrove dan bagaimana cara merawatnya.” katanya.

Kegiatan penanaman pohon mangrove ini juga merupakan bagian dari rangkaian program CSR (Corporate Social Responsibility) Pertamina Drilling yang lebih luas, yang mencakup berbagai kegiatan lingkungan dan sosial. Selain penanaman pohon, Pertamina Drilling juga aktif dalam program edukasi lingkungan dengan tujuan menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam sejak usia dini.