Pestapora 2025 resmi dimulai dengan gebrakan unik yang langsung membangkitkan antusiasme ribuan penonton. Festival musik penuh warna ini menghadirkan konsep baru, di mana para musisi tampil dengan membawakan lagu milik sesama artis. Hasilnya, tercipta momen-momen mengejutkan yang segar dan menyenangkan bagi penikmat musik.
Menyesuaikan dengan situasi Jakarta saat ini, penyelenggara Pestapora 2025 juga melakukan inovasi dalam format acara. Jika sebelumnya konser digelar hingga larut malam, kini festival diperluas menjadi daylight concert.
Konsep ini membuat suasana tetap semarak, sekaligus menghadirkan pengalaman yang lebih nyaman dan aman bagi seluruh penonton. Dengan begitu, semua orang bisa merasakan pesta musik tanpa rasa khawatir.
Baca Juga: Sheila On 7 Siap Guncang Stadion Nasional Bukit Jalil dalam LATIHAN PESTAPORA Malaysia 2025
Selain suguhan musik lintas genre dan generasi, Pestapora juga tetap menghadirkan beragam aktivitas komunitas: dari workshop kreatif, instalasi seni, pasar komunitas, hingga ruang kolaborasi yang terbuka untuk siapa saja. Festival ini bukan sekadar konser, tetapi perayaan bersama yang menghubungkan musisi, seniman, dan penikmatnya dalam satu ekosistem kreatif.
Sejak pagi hingga malam, penonton diajak menikmati penampilan lintas genre yang tidak biasa. Para musisi tampil dengan membawakan karya dari musisi lain, menghadirkan interpretasi baru dan membuat suasana festival semakin meriah.
Beberapa momen penampilan spesial di antaranya:
-
The Jansen membawakan Jason Ranti
-
Sore membawakan Payung Teduh
-
Reality Club membawakan Mocca
-
RAN membawakan J-Rocks
-
Pee Wee Gaskins salute 90's
-
Parade Hujan (Payung Teduh x Pusakata) membawakan Sore
-
Mocca membawakan Reality Club
-
Juicy Luicy membawakan Peterpan
-
Jason Ranti membawakan The Jansen
-
J-Rocks membawakan RAN
-
Hindia membawakan Bernadya
-
Efek Rumah Kaca membawakan Banda Neira
-
Danilla On 7
-
Bernadya membawakan Hindia
-
Ebiet G. Ade membawakan Iwan Fals