Program yang diluncurkan lewat anak perusahaan RGE yakni APRIL itu sukses besar, berkat program tersebut grafik bencana kebakaran hutan di Riau menurun drastis pada 2015.
Pada 2014, area terbakar mencapai 0,18 persen dari total area yang dicakup. Setahun kemudian, 2015, 2016, dan 2017, turun masing-masing menjadi 0,01 persen, 0,07 persen dan 0,03 persen. Pada 2018, area terbakar kembali berkurang menjadi 0,02 persen dari total area dicakup.
Membantu Pendidikan Lewat Tanoto Foundation
Meski sukses besar membangun perusahaan keluarga dan hidup bergelimang harta Anderson tak pernah silau oleh kemewahan, ia tetap melihat ke bawah sambil mengulurkan tangan menolong sesama yang memang tak seberuntung dirinya.
Lewat Tanoto Foundation sebuah yayasan yang didirikan ayahnya pada 1981 Anderson membantu anak-anak yang kurang beruntung dalam pendidikan lantaran terkendala biaya dan masalah ekonomi. Tak hanya itu yayasan itu juga terlibat langsung dalam pengembangan kualitas dan kompetensi guru SD dan SMP. Yayasan ini telah melatih 15,000 guru dan membiayai sekittar 7,500 mahasiswa.
Baca Juga: Banyak Kader PDI-P Diyakini Bakal Gabung Parpol Bentukan Jokowi
Anderson dalam beberapa kesempatan mengaku bahwa dirinya sangat fokus pada yayasan tersebut, dia bahkan mengatakan 20 persen waktunya dihabiskan untuk mengelola yayasan tersebut.
Kemurahaan hati Anderson membuat dirinya bersama bersama saudaranya Belinda Tanoto masuk dalam daftar Asia’s 2019 Heroes Of Philanthropy Majalah Forbes
