Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko turut memberikan komentar terkait isu pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Kepala Negara masih fokus dalam menjalankan tugasnya.
Terlebih, tugas-tugas selama sembilan bulan sisa masa jabatannya.
“Presiden masih sangat concern untuk menyelesaikan tugas-tugasnya yang tinggal beberapa bulan lagi. Ini kita gas habis-habisan, kita gas pol istilahnya, untuk menuntaskan berbagai program pemerintah,” ujarnya, di Kantor Staf Presiden Jakarta, Senin kemarin.
Baca Juga: Daftar Buku Favorit Presiden Indonesia, Mulai dari Bung Karno hingga Jokowi
Lebih lanjut, ia meminta masyarakat untuk fokus pada pemilihan umum (pemilu) yang demokratis.
“Jadi jangan membuat suasana (negatif), karena kita sedang fokus pada penyelenggaraan pemilu. Jangan ada agenda-agenda lain yang menurut saya tidak produktif bagi masyarakat dan bagi pemerintah,” tambahnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Terbitkan Keppres Cuti Bersama 2024
Sementara itu, pihaknya mengklaim bahwa pemerintah dan Presiden Jokowi justru mendapat apresiasi yang sangat tinggi dari masyarakat Indonesia atas kepemimpinannya di tengah isu pemakzulan.
Diketahui, isu tentang pemakzulan muncul ketika sejumlah tokoh yang tergabung dalam Petisi 100 mendatangi kantor Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md pada 9 Januari lalu.
