Menyambut periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) memastikan seluruh layanan asuransi kesehatan tetap berjalan optimal.
Langkah ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para peserta yang akan menjalani masa liburan bersama keluarga, di tengah meningkatnya mobilitas masyarakat ke berbagai daerah.
Periode libur panjang Nataru identik dengan lonjakan aktivitas perjalanan, mulai dari mudik hingga wisata, yang secara bersamaan juga meningkatkan potensi kebutuhan layanan kesehatan, baik untuk kondisi darurat maupun perawatan lanjutan.
Menjawab tantangan tersebut, Mandiri Inhealth menyiagakan jaringan layanan kesehatan yang luas dan terintegrasi di seluruh Indonesia.
Hingga saat ini, Mandiri Inhealth didukung lebih dari 8.000 mitra provider yang mencakup rumah sakit, klinik, laboratorium, hingga apotek. Jaringan ini tersebar di berbagai wilayah, mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Timur, hingga Papua.
Dengan cakupan tersebut, peserta tetap dapat mengakses layanan kesehatan secara mudah dan berkelanjutan, di mana pun mereka berada selama masa liburan.
Direktur Operasional Mandiri Inhealth, Jenni Wihartini, menegaskan bahwa libur Natal dan Tahun Baru merupakan momentum penting bagi perusahaan untuk memastikan kehadiran layanan yang prima bagi seluruh peserta.
“Periode Natal dan Tahun Baru identik dengan meningkatnya aktivitas dan mobilitas masyarakat. Karena itu, Mandiri Inhealth berkomitmen untuk memastikan seluruh peserta tetap mendapatkan akses layanan kesehatan yang optimal melalui jaringan provider kami yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia," papar Jenni, dikutip Senin (22/12/2025).
"Semangat kami adalah melayani sepenuh hati, dengan menghadirkan layanan yang responsif, mudah diakses, dan memberikan rasa aman bagi peserta dan keluarga selama masa liburan,” sambung Jenni.
