Industri film Indonesia kembali menelurkan karya yang menyentuh hati lewat tangan dingin Yandy Laurens. Sutradara asal Makassar ini memang dikenal lewat film-film bertema keluarga dan drama kehidupan yang dikemas secara jujur dan sinematik.

Kini, namanya kembali ramai diperbincangkan setelah merilis film terbaru berjudul “Sore: Istri dari Masa Depan”, yang sejak tayang pada 10 Juli 2025 langsung menarik perhatian dan mendapat banyak pujian penonton.

Film ini diadaptasi dari serial web populer tahun 2017 dengan judul sama, namun di versi layar lebarnya, Yandy Laurens membawa kisah cinta lintas waktu ini ke tingkat yang lebih emosional dan sinematik.Diperankan oleh Dion Wiyoko sebagai Jonathan dan Sheila Dara Aisha sebagai Sore, film ini mengeksplorasi makna cinta dan penerimaan dalam pernikahan dengan cara yang sederhana namun dalam.

Yandy mengungkapkan bahwa pengalaman hidupnya kini sebagai suami dan ayah menghadirkan sudut pandang baru tentang makna cinta, dibanding saat ia pertama menulis cerita ini di masa lajang.

Selama beberapa tahun terakhir, Yandy Laurens berhasil menancapkan namanya sebagai salah satu storyteller terbaik di Indonesia. Dari Keluarga Cemara, 1 Kakak 7 Ponakan, hingga Sore: Istri dari Masa Depan, setiap karyanya selalu menampilkan visual memanjakan mata, penceritaan yang menyentuh, dan karakter-karakter yang terasa dekat dengan keseharian kita.

Tak heran, film terbarunya ini pun kian memperkuat reputasinya sebagai sutradara dengan gaya humanis dan emosional yang mampu menembus hati penonton Indonesia.

Dan dikutip dari berbagai sumber, Senin (14/7/2025), berikut Olenka ulas profil singkat Yandy Laurens beserta deretan film dan serial karyanya yang wajib masuk watchlist Anda minggu ini. Yuk, Simak!

Profil dan Kiprah di Dunia Film

Alexander Yandy Laurens atau yang lebih dikenal sebagai Yandy Laurens adalah sosok sutradara dan penulis skenario yang tak pernah berhenti menghadirkan karya-karya jujur dan menyentuh.

Lahir di Makassar pada 9 April 1988, kecintaannya pada dunia film bermula sejak SMA saat ia diminta menulis naskah drama untuk pementasan sekolah. Siapa sangka, tugas sederhana itu menjadi pintu awal perjalanannya menemukan panggilan hidup.

Ketertarikannya semakin tumbuh ketika Yandy membeli buku Menjadi Sutradara Televisi karya Naratama. Dari sana, ia mulai membayangkan masa depannya sebagai sutradara. Pilihannya pun mantap saat melanjutkan kuliah di Institut Kesenian Jakarta, menekuni penyutradaraan dan mengasah bakat menulisnya agar bisa menyampaikan cerita secara utuh dan berjiwa.

Langkah awal kariernya dimulai dari film pendek seperti Papa Hao (2008) dan Badminton (2009). Namun, namanya benar-benar mencuri perhatian lewat film pendek Wan An (2012) yang ia garap sebagai tugas akhir kuliah.

Film ini tak hanya menorehkan prestasi di kampus, tapi juga menorehkan sejarah di perfilman Indonesia dengan meraih Piala Citra sebagai Film Pendek Terbaik FFI 2012, serta sejumlah penghargaan lain di XXI Short Film Festival 2013.

Tak berhenti di situ, Yandy memperluas pengalamannya dengan menyutradarai iklan, video klip, hingga serial web.Tahun 2019 menjadi salah satu tonggak penting kariernya ketika film panjang debutnya, Keluarga Cemara, dirilis dan meraih kesuksesan besar dengan 1,7 juta penonton, menjadikannya film terlaris kelima di tahun tersebut. Film ini diadaptasi dari novel karya Arswendo Atmowiloto dan serial TV legendaris dengan judul sama.

Bersama Gina S. Noer, Yandy menulis skenario sekaligus menyutradarai film ini hingga meraih banyak penghargaan, termasuk Penulis Skenario Adaptasi Terbaik di Festival Film Indonesia 2019 dan Penyutradaraan Berbakat Film Panjang Karya Perdana di Piala Maya 2018.

Tak berhenti berkarya, pada 2023 Yandy kembali memikat penonton lewat film ‘Jatuh Cinta Seperti di Film-Film’. Film dengan kisah cinta manis ini sukses mendatangkan 500.000 penonton hanya dalam 16 hari, menegaskan bahwa gaya storytelling-nya selalu berhasil menyentuh hati banyak orang.

Baca Juga: Sore: Istri dari Masa Depan, Film Terbaru Yandy Laurens yang Tampilkan Chemistry Apik Dion Wiyoko-Sheila Dara

Deretan Karya Yandy Laurens

Sebagai salah satu sutradara terbaik Indonesia, Yandy Laurens dikenal lewat karya-karyanya yang menyuguhkan kehangatan, kedekatan emosional, dan nilai keluarga. Berikut rangkuman film layar lebar, film pendek, dan serial web garapannya, dilengkapi tahun rilis, format, deretan pemain, dan sinopsis:

Film Layar Lebar

1. Keluarga Cemara (2019)

  • Format: Film Layar Lebar
  • Cast: Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Adhisty Zara, Widuri Puteri Sasono
  • Sinopsis: Adaptasi sinetron legendaris tentang Abah yang bangkrut dan membawa keluarganya pindah ke desa. Di sana, mereka belajar arti kebersamaan dan cinta tanpa syarat di tengah keterbatasan. 

2. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film (2023)

  • Format: Film Layar Lebar
  • Cast: Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Sheila Dara Aisha, Dion Wiyoko
  • Sinopsis: Mengisahkan penulis skenario film romansa yang berusaha memahami cinta sejati, hanya untuk menyadari bahwa kenyataan tak selalu seindah film yang ia tulis.

3. 1 Kakak 7 Ponakan (2025)

  • Format: Film Layar Lebar
  • Cast: Chicco Kurniawan, Amanda Rawles, Ringgo Agus Rahman, Niken Anjani, Kiki Narendra, Maudy Koesnaedi, Freya JKT48
  • Sinopsis: Film keluarga-komedi tentang pria lajang yang mendadak harus mengasuh tujuh keponakannya. Dari kekacauan yang terjadi, ia belajar arti tanggung jawab dan kehangatan keluarga. 

4. Sore: Istri dari Masa Depan (2025)

  • Format: Film Layar Lebar (Remake Adaptasi versi panjang)
  • Cast: Dion Wiyoko, Tika Bravani, Sheila Dara Aisha, dll
  • Sinopsis: Tentang Jonathan yang bertemu Sore, sosok istri yang datang dari masa depan. Kehadiran Sore ke kehidupan Jo sebelum mereka menikah adalah untuk mengubah hidup pasangannya menjadi lebih baik.

Film Pendek

1. Papa Hao (2008)

  • Format: Film Pendek
  • Cast: Ferry Salim, Rahmat Raffi, Wulan Guritno
  • Sinopsis: Seorang anak bertanya pada ayahnya tentang perbedaan fisik mereka. Film ini menyoroti identitas etnis dan nasionalisme dalam relasi keluarga. 

2. Wan An (2011)

  • Format: Film Pendek
  • Cast: Henky Solaiman, Maria Oentoe, Ferdinandius
  • Sinopsis: Kisah pasangan lansia keturunan Tionghoa yang berdialog tentang kematian dan masa tua mereka dalam rutinitas sederhana sehari-hari.

3. Sore: Istri dari Masa Depan (2017)

  • Format: Film Pendek Brand Story Tropicana Slim
  • Cast: Dion Wiyoko, Tika Bravani
  • Sinopsis: Kisah perempuan yang mengaku dari masa depan dan memperingatkan risiko gaya hidup tidak sehat. Dikemas manis sebagai sci-fi romantis dengan pesan kesehatan. 

4. Mengakhiri Cinta dalam 3 Episode (2018)

  • Format: Serial Web 
  • Cast: Dion Wiyoko, Sheila Dara Aisha
  • Sinopsis: Menyajikan perjalanan dua hati yang berjauhan namun terhubung lewat batin, mengeksplorasi arti melepaskan dengan sudut pandang berbeda di tiap episode.

5. Perjalanan Terbaik Sepanjang Masa (2022)

  • Format: Film Pendek
  • Cast: Dion Wiyoko, Laura Basuki
  • Sinopsis: Julian dan Alissa kaget saat anak mereka, Mia, tertangkap merokok di sekolah. Film ini menyoroti pergulatan batin orang tua dalam mendidik dan memahami anak mereka. 

6. Kita Usahakan Rumah Itu (2025)

  • Format: Film Pendek sekaligus video musik Sal Priadi
  • Cast: Chicco Kurniawan, Amanda Rawles
  • Sinopsis: Mengisahkan upaya dua insan membangun ‘rumah’ sebagai tempat pulang dan bernaung. Sejak tayang 9 Juni 2025, film ini telah ditonton ratusan ribu kali

Serial Web

1.A.G.N.E.S. (2024)

  • Format: Mini Series by Toyota Indonesia
  • Cast: Adipati Dolken, Mikha Tambayong, Tika Bravani
  • Sinopsis: Berkisah tentang Eros, motivator bisnis sukses yang menguji mesin AI bernama A.G.N.E.S dengan sistem terkoneksi DNA-nya. Namun, uji coba itu menimbulkan teror psikologis dan supranatural yang menegangkan.
Baca Juga: Wajib Nonton! Ini Pelajaran Hidup yang Bisa Dipetik dari Film Agen +62