Askrindo Syariah melalui Unit Pengelolaan Zakat (UPZ) melakukan pembangunan sarana dan prasarana kebersihan (MCK) untuk masyarakat Desa Salakuray. Pelaksanaan pembangunan MCK tersebut bekerja sama dengan aparatur masyarakat di Desa Salakuray. Peresmian MCK dilakukan oleh Ahmad Zaeni selaku Lurah Salakuray pada Sabtu (26/10/2024).

MCK Desa Salakuray ini pertama kali di bangun pada tahun 2018, namun seiring berjalannya waktu, bangunan tersebut mengalami kerusakan, sehingga perlu dilakukan renovasi untuk memperbaiki fasilitas MCK dan membangun tambahan pra sarana penunjang lainnya seperti taman bermain. Harapannya fasilitas MCK dan taman bermain tersebut dapat meningkatkan akses sanitasi bagi masyarakat, mendukung kesehatan publik, dan memperbaiki kualitas hidup warga desa, sekaligus dapat menjadi alternatif tempat bermain bagi anak-anak.

Baca Juga: Askrindo Syariah Sabet Penghargaan The Best Sharia Guarantor Company 2024

Dalam peresmian tersebut turut hadir Kepala Sekretaris Perusahaan & Legal, Catur Heru Putranto, Ketua UPZ, Farid Datul Rohman, Kepala Cabang Bandung, Eko Purwanto serta tokoh masyarakat desa, Encep Sudarwan.

“Infrastruktur sanitasi yang aman dan nyaman adalah hak dasar yang harus dinikmati oleh semua masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di perdesaan. Namun, masih ada masyarakat di desa yang masih belum memiliki akses terhadap fasilitas sanitasi yang memadai, salah satunya Desa Salakuray, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut," ujar Kepala Sekretaris Perusahaan & Legal, Catur Heru Putranto melalui siaran persnya, Sabtu (26/10/2024).

Selain itu Askrindo Syariah berkomitmen untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dengan berbagai inisiatif yang bertujuan menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Dalam hal ini khususnya penyediaan air bersih dan sanitasi layak agar masyarakat dapat dengan mudah untuk mengaksesnya.

Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat, serta mendukung keberlanjutan lingkungan.

Askrindo Syariah melalui jaringannya yang tersebar di 39 kota memberikan kemudahan akses dan layanan bagi seluruh Mitra Bisnis baik Lembaga Keuangan Bank maupun Non Bank Syariah, sehingga diharapkan dapat terus berkolaborasi dalam mendukung penyaluran pembiayaan kepada UMKM yang lakukan oleh Lembaga Keuangan tersebut yang pada akhirnya dapat meningkatkan ekonomi syariah di Indonesia.