Di Indonesia, industri kecantikan dan kosmetik terus berkembang pesat. Pasalnya, produk-produk kosmetik kini telah menjadi kebutuhan sehari-hari yang esensial serta menjadi sumber ekonomi yang sangat penting bagi Indonesia.
Namun, tidak dapat dipungkiri jika industri kecantikan di era digitalisasi masa kini menghadapi berbagai tantangan, seperti klaim produk yang berlebihan, review dan rating yang bisa menyesatkan, hingga maraknya peredaran produk palsu dan ilegal.
“Sebagai seorang content creator, menurut saya indikator seperti rating, review, dan jumlah penjualan memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan konsumen saat memilih produk kecantikan. Namun di era digital masa kini, indikator-indikator ini dapat dengan mudah dimanipulasi, kata Ilham Nur Karim, Content Creator.
Sebagai konsumen, kita perlu lebih bijak dalam memilih produk yang aman dan berkualitas. Diperlukan peran serta berbagai pihak, terutama pemerintah dalam mendorong komunikasi dan pemasaran yang lebih bertanggung jawab.
Baca Juga: Berkenalan dengan Irene Ursula, Sosok di Balik Kesuksesan Brand Kosmetik Lokal Somethinc
Saat konsumen menggunakan produk kosmetik palsu atau ilegal, terdapat risiko seperti iritasi hingga komplikasi kesehatan serius. Selain produk palsu dan ilegal, sekarang ini juga banyak produk dengan klaim berlebihan atau overclaim dan klaim yang tidak tepat, atau misleading claims. Selain itu, self-testing, jika dilakukan dengan metode dan sampling yang tidak tepat, dapat menjadi sumber informasi yang menyesatkan.
“Karena itu, konsumen masa kini harus lebih cerdas saat memilih produk. Satu hal yang dapat dilakukan adalah memastikan produk sudah bersertifikasi BPOM karena BPOM adalah badan resmi yang terus konsisten melakukan pengawasan dan sertifikasi ketat,” ujar dr. Dia Febrina, Sp.DVE, Head Doctor Amaryllis Clinic Bekasi.
Sebagai konsumen, kita perlu menjadi lebih kritis, lebih terlindungi, dan lebih berdaya. Simak dan ikuti empat langkah bijak untuk menjadi konsumen cerdas dalam memilih produk kecantikan di era digital: