Tasya Farasya, seorang beauty influencer kenamaan Indonesia, mengungkapkan pandangannya tentang keberagaman tren makeup di Tanah Air. Menurut Tasya, masyarakat Indonesia memiliki keunikan tersendiri karena mampu mengadopsi berbagai gaya makeup dari seluruh dunia dengan pendekatan yang terbuka dan kreatif. Hal ini mencerminkan betapa dinamisnya industri kecantikan tanah air.
"Apalagi sekarang semenjak ada color analysis, banyak orang semakin tahu style yang masing-masing gitu. Jadi, mereka lebih mengikuti apa yang cocok di dirinya masing-masing. Itu menurut aku suatu hal yang membanggakan di Indonesia, sih, karena jadi Indonesia tuh variatif banget style makeup-nya," ungkap Tasya saat menghadiri peluncuran kampanye "Semua Jadi Syantik" Tokopedia.
Menurut wanita yang memiliki 7 juta pengikut di Instagram itu, perkembangan ini tidak hanya membawa kesadaran baru tetapi juga menciptakan keragaman yang memperkaya industri kecantikan Tanah Air.
Baca Juga: ‘Semua Jadi Syantik’: Tokopedia Gandeng Tasya Farasya Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Kesadaran yang meningkat ini membuat banyak orang di Indonesia lebih berani bereksperimen dan menyesuaikan gaya makeup dengan karakteristik pribadi mereka. Hal ini memberikan warna baru dalam dunia kecantikan Indonesia, menjadikan tren makeup semakin kaya dan beragam.
Lebih lanjut, Tasya juga menyoroti betapa beragamnya preferensi makeup di Indonesia, yang mencerminkan kebebasan dan kreativitas setiap individu. "Berbeda-beda semua, udah punya sendiri-sendiri. Ada yang suka Korean makeup, ada yang suka sekarang Latina makeup. Jadi bener-bener Indonesia tuh adalah orang yang menurut aku salah satu negara yang paling open-minded sama style makeup," jelasnya.
Gaya makeup Korea, misalnya, identik dengan tampilan natural dan segar, sementara makeup Latina cenderung lebih bold dan dramatis. Masyarakat Indonesia tidak hanya mampu mengadopsi berbagai gaya ini, tetapi juga berhasil menyesuaikannya dengan identitas lokal.
Ragam gaya makeup ini membuktikan bahwa makeup bukan sekadar seni untuk merias wajah, tetapi juga sarana mengekspresikan identitas pribadi. Kreativitas yang terbentuk dari kebebasan bereksplorasi membuat industri kecantikan Indonesia semakin unik dan penuh warna.
Menurut Tasya, tren ini menunjukkan bahwa makeup bukan hanya tentang mengikuti arus, tetapi juga tentang memahami diri sendiri. Eksplorasi yang semakin bebas ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia tidak hanya sekadar penikmat, tetapi juga pencipta tren kecantikan yang beragam.
Baca Juga: Prediksi Tren Makeup yang Bakal Booming di 2025
"Banyak yang udah nggak malu lagi mencoba hal-hal baru, dan itu keren banget," kata Founder Mother of Pearl itu.
Dengan gaya makeup yang semakin bervariasi dan inklusif, masyarakat Indonesia terus membuktikan bahwa mereka adalah salah satu yang paling terbuka terhadap berbagai inovasi dan pengaruh dari dalam maupun luar negeri. Hal ini menjadikan industri kecantikan tanah air tidak hanya relevan di tingkat lokal, tetapi juga memiliki potensi besar di pasar global.
