Di panggung modest fashion Indonesia, nama Siriz Tentani menonjol sebagai salah satu sosok penting yang membentuk identitas brand Si.Se.Sa.
Bersama dua saudarinya, Senaz Nasansia dan Sansa Enandera, putri dari desainer kondang Merry Pramono ini meluncurkan label Si.Se.Sa pada tahun 2011.
Sebagai pendiri dan salah satu desainer utama di balik label Si.Se.Sa, Siriz tidak hanya menghadirkan busana muslimah yang elegan dan syar’i, tapi juga mengangkat makna pemberdayaan perempuan lewat dunia fashion.
Siriz, yang memegang peran sebagai Director of Sales and Business Development juga kerap memimpin inovasi yang membuat Si.Se.Sa selalu dinanti para pelanggan setianya, dan terbukti semua koleksi mereka pun kerap sold out dalam hitungan menit setelah diluncurkan.
Lantas, seperti apa sosok Siriz Tentani lebih jauh dan apa rahasia sukses brand modest wear Si.Se.Sa yang diusungnya ini? Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (10/6/2025), berikut ulasan Olenka selengkapnya.
Profil Singkat Siriz Tentani
Siriz Tentani merupakan anak tertua dari tiga bersaudari, lahir pada tahun 1979 dan menempuh pendidikan tinggi di Universitas Trisakti, Jakarta, dengan jurusan Manajemen.
Selepas lulus, ia memulai karier profesionalnya sebagai Marketing Officer di Citibank, kantor cabang Kebayoran Baru. Meski dunia perbankan menawarkan jenjang karier menjanjikan, arah hidup Siriz berubah ketika ia menikah dengan Deny Zulfikar dan mendampingi sang suami melanjutkan studi S2 di salah satu universitas ternama di Eropa.
Selama hampir dua tahun, Siriz hidup berpindah dari satu kota ke kota lain di Eropa, mengeksplorasi keindahan budaya dan estetika yang khas dari berbagai negara yang ia singgahi.
Perjalanan panjang itu secara perlahan membentuk sensibilitas artistiknya, terutama dalam dunia mode. Ketertarikannya pada fashion semakin dalam, hingga ia memutuskan untuk mengambil studi di ESMOD Jakarta, salah satu sekolah mode bergengsi di Indonesia.
Pengalaman profesional di dunia korporasi, perjalanan estetik lintas benua, dan pendidikan formal di bidang fashion menjadi fondasi kuat bagi Siriz untuk kelak membangun Si.Se.Sa, brand modest wear premium yang ia dirikan bersama dua adiknya.
Jejak langkahnya menunjukkan bahwa arah hidup bisa berubah seiring waktu, namun ketekunan dan keberanian untuk mengikuti panggilan hati adalah kunci untuk menemukan jalur sukses yang otentik.
Awal Si.Se.Sa Berdiri
Selain Siriz, Si.Se.Sa didirikan oleh 2 saudaranya yang lain, yakni Senaz dan Sansa di tahun 2011. Awalnya, Si.Se.Sa merupakan proyek buatan sang ibunda Merry Pramono yang juga seorang desainer untuk menghasilkan second line baju muslim.
Nama Si.Se.Sa sendiri merupakan akronim dari potongan nama ketiganya (Siriz, Senaz, dan Sansa), dan pemilihan palet warna logo (violet, oranye, biru) terinspirasi dari busana pernikahan mereka.
Sejak awal, Si.Se.Sa memfokuskan diri pada modest wear muslimah sopan dan trendi. Si.Se.Sa sendiri memulai debutnya di tahun 2013 dengan memamerkan koleksinya di ajang bergengsi Indonesia Fashion Week (IFW) di Jakarta. Busana rancangan Si.Se.Sa memiliki karakter yang kuat, detail dan warna yang khas.
Semangat inovasi menjadi DNA brand ini. Si.Se.Sa dikenal dengan use-case kristal Swarovski asli sebagai aksen utama, menjadikan mereka sebagai branding partner pertama Swarovski di Indonesia.
Selain itu, produk mereka dibuat dari bahan premium, chiffon custom, brokat, crepe, denim, hingga bahan ramah lingkungan seperti kulit jagung, dengan pengerjaan jahitan butik dan detail bordir atau payet.
Kini, Si.Se.Sa pun telah dikenal luas sebagai pelopor modest wear premium di Indonesia. Setiap potongannya bukan hanya mencerminkan kesantunan, tetapi juga keanggunan yang mewah.